Gresik,harianjatim.net – Transaksi penjualan dan pengunjung di Pasar Baru Desa Bulurejo Kecamatan Benjeng Kab.Gresik jelang Hari Raya Idul Fitri tahun 2025 meningkat signifikan. Tren positif di pasar yang dikelola BUMDes itu tak luput dari peranan Tim-9 bentukan pemdes setempat.
Strategi meningkatakan omzet pedagang dilakukan sejak memasuki bulan ramadan lalu. Sejumlah kegiatan diadakan mulai bazar takjil, bazar pakaian hingga kupon belanja berhadiah.
Ketua Tim-9, Sampurno mengatakan dibanding hari biasa, selama bulan ramadan peningkatan transaksi penjualan mencapai 70 persen sementara pengunjung mencapai 50 persen.
“ Peningkatan transaksi penjualan diketahui dari kupon belanja yang kita berikan kepada para pembeli. Per hari ini (Sabtu) kita sudah mengeluarkan 1500 kupon,” kata Sampurno, Sabtu (29/3/2025).
Sampurno menjelaskan pembagian kupon belanja doorprize dimulai sejak tanggal 15 Maret 2025 lalu. Ketentuannya ada transaksi penjualan Rp 50 ribu, pembeli akan mendapatkan satu kupon.
“ Cukup menunjukan nota belanja minimal Rp 50 ribu ke panitia. Nanti bisa ditukar kupon berhadiah. Tidak berlaku kelipatan. Selain itu transaksi pembelian emas juga tidak akan mendapatkan kupon,” urai Sampurno.
“Pembeli nanti cukup mengisi nama, alamat dan nomor telfon di kupon berhadiah. Kemudian kupon diserahkan panitia pada malam hari,” tambahnya.
Pihaknya menyiapkan berbagai hadiah mulai HandPhone (HP), sepeda gunung, dispenser, kompor gas, kipas angin, setrika serta bantuan dari VIVO berupa GivBox senilai Rp 1 juta.
“ Jika tidak ada kendala kupon belanja berhadiah akan diundi nanti malam,” jelas Sampurno.
Pengunjung yang sudah mendaftarkan kupon bisa datang ke pasar waktu undian.Namun jika pengunjung yang terdaftar tidak hadir waktu udian kemudian kupon udiannya keluar. Panitia akan menghubungi via telfon. Namun jika pemenang udian tidak bisa dihubungi. Panitia akan memberi kesempatan selama dua hari.
“ Semoga gelarannya nanti lancar.Pengunjung yang tidak hadir waktu udian kupon tidak perlu risau. Panitia memberikan banyak toleransi,” katanya.
Jika sebelumnya Pasar Bulurejo hanya buka pagi hari sekarang sudah buka hingga malam hari. Para pedagang juga sudah tertib.Berjualan di dalam pasar.
“ Keberadaanya mulai ramai. Pembeli yang datang hingga luar daerah, Lamongan dan Sidoarjo. Dibuktikan dengan kupon berhadiah yang disetorkan ke panitia,” tutupnya.
Sementara Kades Bulurejo, Imam Shofwan mengatakan usai pasar dibuka pada Januari lalu. Ia membentuk panitia Tim-9 untuk menyambut lebaran. Mereka mengolah, mempromosikan dan melakukan upaya menarik pengunjung supaya omzet pedagang meningkat.
“ Upaya Tim-9 sudah dimulai sejak awal bulan ramadan lalu. Mereka melakukan serangkaian kegiatan supaya omzet pedagang meningkat,” kata Iman Shofwan, Sabtu (29/3/2025).
Iwan (sapaan akrab Imam Shofwan) menjelaskan stand yang ada di Pasar Baru Bulurejo banyak diminati. Dari 130 stand yang terbagi 3 type ukuran hampir semuanya sudah terjual sewa pakai.
“ Terjual sewa pakai sudah mencapai sekitar 95 persen,” jelasnya.
Terbangunnya Pasar Baru Bulurejo yang berada satu komplek dengan pasar lama dan pasar loak selain mendongkrak PADes, ditujukan untuk mengeliatkan perekonomian warga.
“ Keberadaan dua pasar tersebut sangat vital. Jadi magnet investasi dan megeliatkan ekonomi warga,” tutup Iwan.
Diketahui letak Pasar Desa Bulurejo strategis, berada di jantung ibukota kecamatan dan terhubung langsung dengan Halte Bus Transjatim.
Usai terbangun tahun 2024 lalu. Pasar ini sudah tidak kebanjiran. Bangunan pasar tampak berdiri megah.(dik)
