Pemdes Gredek Gelar Festival Gropyok Tikus

Gresik, harianjatim.net – Hama tikus jadi momok gagal panen dan turunnya produktivitas hasil pertanian para petani di Desa Gredek Kecamatan Duduksampeyan Kab.Gresik. Sebagai upaya menekan populasi hewan pengerat itu, pemerintah desa (Pemdes) setempat mengadakan festival gropyok tikus.
Festival yang diadakan selama sepekan kedepan itu dimulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 23.30 WIB. Peserta bakal menyisir areal persawahan di wilayah desa setempat. Jika berhasil menangkap tikus hidup atau mati. Seekor dihargai Rp 1500.
Kades Gredek, M.Bahrul Ghofar mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian mengimplementasikan program ketahanan pangan. Sesuai program Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto.
“ Bagian ikhtiar mengimplementasikan program ketahanan pangan karena wilayah kami mayoritas lahan pertanian begitu pula warga disini, sebagian besar bertani padi,” kata Ghofar disela kegiatan gropyok tikus, Kamis (1/5/2025) malam.
Ia mengungkapkan banyak program infrastruktur mendukung ketahanan pangan yang sudah dijalankan. Mulai pembangunan jalan usaha tani (JUT) untuk menekan , normalisasi waduk memaksimalkan daya tampung, pengembangan rumah pompa sebagai alat pemerataan distribusi air ke sektor pertanian di Dusun Gredek dan Kedung Banteng.
“ Semoga produktivitas pertanian warga bisa meningkat,” harap Ghofar.
Selain itu upaya menekan populasi hama tikus sudah dilakukan melalui sebaran rumah burung hantu di areal persawahan.
“ Disini (Gredek) keberadaan rumah burung hantu sudah merata di seluruh wilayah pertanian. Meski begitu rencananya akan ditambah karena populasinya semakin banyak,” pungkas Ghofar. (dik)